Setelah Brasil, Indonesia Menduduki Peringkat 2 Dunia Terlama Buka Aplikasi di Smartphone

Setelah Brasil, Indonesia Menduduki Peringkat 2 Dunia Terlama Buka Aplikasi di Smartphone
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Perusahaan analitik dan data mobile App Annie menganalisis waktu penggunaan aplikasi di sejumah negara di dunia, termasuk Indonesia untuk kuartal II-2021.

Dalam laporan terbarunya, App Annie menyebut pengguna internet di Indonesia menghabiskan 5,3 jam waktunya untuk menggunakan aplikasi yang ada di ponsel mereka.

Menurut App Annie, durasi tersebut naik 35 persen dari kuartal II-2019.

Indonesia berada di urutan kedua setelah Brasil yang rata-rata pengguna internet di sana menghabiskan waktu selama 5,4 jam untuk menggunakan aplikasi via smartphone. Angka tersebut naik 30 persen dari periode yang sama tahun 2019.

Dari seluruh negara yang disurvei, hanya Indonesia dan Brasil yang durasi penggunaan aplikasi tembus hingga 5 jam. Sementara itu, Rusia dan Turki menjadi negara yang mengalami lonjakan tajam untuk durasi waktu penggunaan aplikasi.

Di Rusia, waktu penggunaan aplikasi di sana naik 45 persen dari kuartal II-2019 menjadi 3,7 jam. Sementara di Turki, naik 40 persen menjadi 4,5 jam.

Secara global, penggunaan aplikasi harian naik 45 persen dibanding kuartal II-2021.

Seperti dihimpun KompasTekno dari situs App Annie, Minggu (18/7/2021), peningkatan ini sebagian besar didorong oleh pandemi Covid-19 yang membuat hampir sebagian besar penduduk dunia banyak beraktivitas secara digital.

Lonjakan ini berimbas pada total belanja aplikasi secara global yang mencapai 34 miliar dollar AS atau sekitar Rp 493 triliun (kurs Rp 14.500) pada kuartal II-2021. Angka tersebut naik 7 miliar (sekitar Rp 101,6 triliun).

Sebagai perbandingan, pada kuartal I-2021, total belanja aplikasi tahunan mencapai 32 miliar dollar AS (sekitar 465 triliun).

Pengguna iOS lebih banyak belanja aplikasi dibanding pengguna Android. Mereka mengeluarkan uang untuk belanja aplikasi gaming lebih dari 20 miliar dollar AS (sekitar 290 triliun) pada kuartal II-2021.

Sementara pengguna Android menghabiskan sekitar lebih dari 10 miliar dollar AS (sekitar Rp 145 triliun) untuk aplikasi yang sama.

Untuk aplikasi non gaming, total belanja aplikasi pengguna iOS lebih tinggi dibanding pengguna Android.

Data App Annie menunjukkan bahwa, meskipun beberapa negara mulai melonggarkan karantina wilayah, pengguna internet dunia tetap menggunakan aplikasi mobile mereka.

Untuk aplikasi populer, di kawasan Asia Pasifik berasal dari beberapa kategori, seperti Google Classroom, Fast Cleaner, McDoanld China, dan SmartNews.

Game Ni no Kuni: Cross Worlds menjadi aplikasi game paling banyak digunakan dalam periode ini.

Game tersebut memuncaki posisi di Jepang dan Korea Selatan. Game ini merupakan permainan peran bergaya Ghibli yang muncul pertama kali di Nintendo DS tahun 2010.***