Ratusan Sapi di Karawang Terjangkit PMK

Ratusan Sapi di Karawang Terjangkit PMK
Lihat Foto

WJtoday, Jakarta - Ratusan hewan ternak sapi di Kabupaten Karawang terjangkit virus penyakit mulut dan kuku (PMK). Diduga sumber penularan berasal dari ternak di luar Karawang yang lebih dulu terpapar PMK.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang, Handoko menuturkan, pihaknya mencatat ada 230 ekor sapi yang tertular. Penularan tersebar di 18 kecamatan di Kabupaten Karawang.

"Penularan berasal dari sapi yang didatangkan dari luar yang baru datang, memang kondisi baru datang sehat, tapi jarak dua sampai tiga hari kemudian sakit. Disinyalir di tubuhnya membawa virus," katanya, Kamis (9/6/2022).

Pihaknya mengimbau kepada peternak agar lebih waspada saat mendatangkan hewan ternak dari luar Karawang. Ternak tersebut perlu dipisahkan lebih dulu sebelum masuk ke kandang.

"Ketika mendatangkan ternak dari luar, jangan langsung dicampur dengan ternak yang sudah ada, minimal diisolasi selama 2 minggu. Dipantau perkembangannya apakah hewan itu bergejala ke arah PMK atau tidak. kalau sehat boleh dicampur," tuturnya.

Namun, pemerintah meminta masyarakat tidak panik. Sebab PMK tidak akan menular atau berpengaruh terhadap kesehatan manusia.

"Daging ternak yang terjangkit PMK masih bisa dikonsumsi, tetapi masyarakat harus bisa memilih hewan yang sehat," tambahnya.

Ia berpesan, bila menemukan ternak yang memiliki luka melepuh pada mulut, lidah, moncong, dan kaki, bisa segera melapor ke Satgas PMK atau menghubungi penyuluh pertanian setempat.

"Pemberian obat tidak cukup satu kali, harus diulang dua sampai tiga kali," tutupnya.***