Buky Wibawa : Lucky Hakim dan Usman Sayogi Bukan 'Pemain Cabutan',Keduanya Kader Gerindra

Buky Wibawa : Lucky Hakim dan Usman Sayogi Bukan 'Pemain Cabutan',Keduanya Kader Gerindra
Lihat Foto
WJtoday,Bandung - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Barat memastikan, kandidat calon kepala/wakil kepala daerah yang mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Jawa Barat, merupakan kader Partai Gerindra. DPD Gerindra membantah jika kandidat yang diusung partai dalam pilkada serentak ini, merupakan “pemain cabutan”.

“Di kami (Partai Gerindra) tidak ada istilah itu (pemain cabutan). Yang kami usung menjadi calon di pilkada serentak ini, betul-betul berasal dari kader partai. KTA (kartu tanda anggota) Partai Gerindra, mereka sudah punya,” ungkap Ketua Kelompok Kerja Badan Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (Bappda) Partai Gerindra Jawa Barat, Buky Wibawa Karya Guna saat dikonfirmasi di Bandung, Senin (31/8/2020).

Untuk diketahui, dalam pilkada serentak di Jawa Barat 2020 ini, ada beberapa nama kader Partai Gerindra yang semula diketahui bukan berasal dari Partai Gerindra. Beberapa nama tersebut di antaranya Lucky Hakim yang menjadi calon Wakil Bupati Indramayu dan Usman Sayogi yang merupakan salah satu aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Bandung.

Dikatakan Buky, sebelum ditetapkan menjadi calon kepala/wakil kepala daerah, Partai Gerindra telah melakukan penjaringan, pendaftaran, hingga melakukan proses fit and proper test. Ditegaskan dia, mekanisme penjaringan internal sudah ditempuh.

“Seperti Lucky Hakim yang sebelumnya berada di partai lain. Tetapi sekarang, dia berkomitmen untuk bergabung di Gerindra, maka kami KTA-kan Gerindra. Begitu pun dengan Usman Sayogi yang juga mendaftar, kemudian dilakukan fit and proper test. Jadi, tidak ada bacalon (bakal calon) yang tidak mengikuti fit and proper test internal partai,” ungkap Buky.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Kania Dadang Daser dan Usman Sayogi

Diakui Buky, pada awal pendaftaran bakal calon ini dilakukan terbuka. Namun, melalui proses fit and proper test, lanjut dia, diketahui para bakal calon yang mendaftar itu memiliki komitmen yang kuat. Di antara mereka yang dipilih menjadi bakal calon kepala/wakil kepala daerah ini, lanjut Buky, memiliki komitmen paling kuat dan memiliki eksplorasi ingin mengabdikan diri untuk masyarakat paling kuat.

“Meskipun ada yang baru menjadi kader (Partai Gerindra), namun dari tingginya komitmen mereka ingin mengabdi kepada masyarakat termasuk kepada partai. Makanya kami pilih menjadi bakal calon,” ujar dia.

Masih dikatakan Buky, baik Lucky Hakim maupun Usman Sayogi, keduanya memiliki komitmen kuat menjadi kader Partai Gerindra. Untuk posisi Usman Sayogi yang masih menyandang status ASN, lanjut Buky, pihaknya memperoleh informasi bahwa yang bersangkutan telah mengajukan surat permohonan pengunduran diri dari jabatannya saat ini di pemerintahan.

“Jika nanti saat diterima KPU menjadi salah satu calon wakil bupati berpasangan dengan Kurnia Agustina, secara otomatis yang bersangkutan harus mengundurkan diri dari jabatannya,” kata dia. ***

Ketua DPD Gerindra Jawa Barat Brigjen (Purn) Taufik Hidayat dan Ketua Pokja Bappda Buky Wibawa Karya Guna